Jembatan adalah, penghubung antara lokasi/daerah satu dengan yang lainnya, tersebab adanya sungai, jurang dan lain sebagainya.
Sehingga dengan adanya jembatan tersebut akses di keduanya tetap terjalin dan terhubung dengan baik.
Namun ada pula jembatan yang tidak kalah pentingnya yaitu "jembatan kasih sayang", atau silaturrahim, jembatan ini menghubungkan satu hati ke hati yang lain diantara kita, bisa saudara, kerabat, juga sahabat.
Menjaga tali silaturahim diantara kita agar tidak putus namun jika sudah terputus maka diupayakan hendaknya disambung kembali. Nah biasanya penyambungan ini membutuhkan pengorbanan dikedua pihak, terlepas putusnya karna sesuatu yang fatal ataupun hanya salah faham, namun jika difahami keduanya maka InsyaAllah benih kasih sayang akan tumbuh kembali.
Sepenting jembatan penghubung dikedua wilayah silaturrahim ini pun jauh lebih penting sehingga dalam satu hadist yang sangat populer Rosulullah bersabda :
"Barang siapa ingin dilapangkan rezekinya dan ditambah umurnya, maka hendaklah menjalin silaturrahim." (HR Bukhari).
Dan masih banyak lagi hikmah dan manfaat dari silaturrahim.
Lalu jembatan lainnya, dan jembatan ini yang akan menentukan nasib kita di
"alam keabadian" kelak, dan hakikatnya justru saat ini kita sedang menjalankan pilihan antara bisa melaluinya atau tidak yaitu : Shiratal Mustaqim.
Informasi keberadaan jembatan ini saya rasa semua sudah mendapatkan nya dan syarat bisa melaluinya pun banyak sumber yang telah menjelaskannya, mungkin jika melalui jembatan kali Cisadane kita bisa leluasa dan dengan cepat sampai ke seberang, atau jembatan kasih sayang yang dengan membuang sedikit ego dan saling memaafkan lalu benih kasih sayang yang ada tumbuh kembali, namun tidak dengan Jembatan Shiratal Mustaqim ini, yang melaluinya kelak justru dengan prilaku hidup saat ini dan ini tidak main-main harus dengan keseriusan yang mendalam.
Wallahu A'lam
Dan terakhir di ba'da subuh ramadhan hari ke 25 semoga kita semua sukses dalam menapaki 3 jembatan diatas ... Aamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar